Bumi berputar sangat cepat pada saat Bulan terbentuk, dan satu hari berlangsung hanya 2-3 jam.
(REUTERS) -- Sebuah teori baru yang diajukan oleh para ilmuwan Harvard menyimpulkan bahwa Bulan dulunya adalah bagian dari Bumi yang lepas saat berputar setelah terjadi tubrukan dengan benda langit lain.
Menurut teori baru tersebut, Bumi kemudian mencapai perputaran seperti sekarang melalui interaksi gaya gravitasi antara orbitnya pada Matahari dan orbit Bulan pada Bumi.
Para ilmuwan sadar bahwa teori mereka berbeda dari teori yang kini awam dipahami, yaitu bahwa Bulan tercipta dari lepasan materi raksasa yang pernah menubruk Bumi.
Stewart adalah profesor ilmu bumi dan planet di Harvard, sedangkan Cuk, seorang astronom dan penyelidik di SETI Institute -- pendukung penelitian pencarian kehidupan ekstraterestrial. Cuk tengah melakukan penelitian pasca-doktoral di Harvard.
(Penulisan oleh Ellen Wulfhorst; Penyuntingan oleh David Brunnstrom)
0 komentar:
Post a Comment